Vodka Bukan Minuman Para Patriot Rusia!

Vodka Bukan Minuman Para Patriot Rusia!

1 menit baca

Vodka dianggap sebagai minuman khas orang Rusia. Padahal, bangsa ini punya minuman khas dan non alkohol, yang popularitasnya melegenda.

Anggapan bahwa Vodka adalah minuman khas masyarakat Rusia, sangat keliru. Di kalangan rakyat Rusia, minuman khas mereka disebut dengan nama Kvass. Penelusuran sejarah memastikan bahwa Kvass dikenal sejak 1000 tahun lalu.

Seperti berbagai penemuan hebat lain, dikisahkan bahwa kvass ditemukan tanpa sengaja, ketika seorang petani menemukan sekarung gandum yang disimpannya terendam air. Sebagian gandum telah berubah menjadi kecambah. Dalam upaya menyelamatkan gandum yang tersisa, petani mengeringkan dan menggiling gandum itu menjadi tepung. Tapi kemudian ia gagal membuat roti dari tepung itu. Sang petani lalu menuangkan air panas ke atas adonan roti, dan membiarkannya berfermentasi. Hasil fermentasi inilah yang kemudian terkenal sebagai kvass. Proses sederhana ini masih dilakukan untuk membuat kvass di tingkat industri dan membuat kvass hanya mengandung sedikit alkohol.

Jenis minuman ini sesungguhnya telah tercatat dalam berbagai manuskrip kuno, antara lain di Mesir Kuno, Babilonia dan Yunani, dan diketahui memberi tambahan energi. Hal inilah yang membuat para petani di Rusia sejak zaman dulu selalu membawa kvass ke ladang saat bekerja di musim panas. Hasil penelitian kemudian memastikan bahwa kvass memiliki unsur antiparasit dan antibakteri, yang membuatnya lebih aman untuk diminum daripada air ketika itu.

Kepopuleran kvass meredup pada masa pemerintahan Tsar Peter I - Pyotr Alekséyevich [Peter The Great] yang berkiblat pada kebudayaan Eropa Barat. Kvass sebagai minuman masyarakat semakin jarang terlihat. Seiring gelombang patriotisme yang mengilhami masyarakat Rusia untuk kembali ke “akar” di masa pemerintahan Uni Soviet, kvass menjadi popular lagi. Pemerintah ketika itu memroduksi kvass secara besar-besaran. Sejak itu, kvass menjadi lambang patriotisme Rusia sejati. Mengonsumsi kvass menjadi tanda kesetiaan kepada negara dan kebanggaan pada produk nasional.

Sumber: theculturetrip.com

Photo by: wantedinrome.com