
Tanda-tanda Tubuh Berovulasi
Ada 9 gejala yang bisa cermati untuk memastikan tubuh sedang berovulasi. Salah satunya adalah bobot tubuh yang bertambah!
Tidak seperti menstruasi yang jelas ditandai oleh proses keluarnya darah, gejala-gejala tubuh berovulasi relatif lebih samar. Tidak semua perempuan mengenali gejala saat tubuhnya berovulasi. Cara paling akurat adalah memastikan ovulasi dengan alat test kesuburan, atau dikenal sebagai fertility test kit. Alat ini dapat dibeli di apotek.
Namun, jika tak sempat membeli alat tersebut, ada 9 gejala tubuh yang bisa menandai periode ovulasi sedang berlangsung:
Tanda #1: Peningkatan produksi cairan vagina. Biasanya selain diproduksi lebih banyak, cairan vagina berubah lebih kental dan lengket seperti putih telur.
Tanda #2: Dorongan seksual meningkat. Anda akan lebih mudah terangsang ketika melihat hal-hal yang berkonotasi erotis.
Tanda #3: Payudara sensitif. Sama halnya seperti menjelang menstruasi karena pengaruh fluktuasi hormon, payudara menjadi sangat peka sehingga mudah nyeri.
Tanda #4: Kembung dan lebih berat. Tubuh cenderung menyimpan air sehingga berat tubuh bertambah.
Tanda #5: Vagina membengkak. Be aware, karena area genital akan menjadi sangat sensitif.
Tanda #6: Nyeri. Sebagian perempuan merasakan nyeri saat ovulasi atau dikenal sebagai Mittelschmerz ; cenderung terasa seperti kram.
Tanda #7: Sedih atau justru menjadi lebih energik.
Tanda #8: Bercak darah. Sekalipun jarang terjadi, ada sebagian perempuan yang menemukan bercak darah di masa ovulasi
Tanda #9: Pusing dan mual. Sama halnya seperti menjelang menstruasi akibat fluktuasi hormon, sebagian perempuan mengalami pusing dan mual.
Selamat mengenali tubuh sendiri...
- Topik Lainnya
- Gejala Ovulasi
- Ovulasi
- Siklus Reproduksi