
Spotting
Bercak-bercak darah yang terlihat di luar masa menstruasi dan disertai gelala tertentu, sebaiknya diwaspadai, karena bisa jadi mengindikasikan gangguan kesehatan reproduksi yang serius.
Spotting atau bercak-bercak darah dikeluarkan dari tubuh, ketika dinding rahim sedikit-sedikit meluruh di antara periode menstruasi. Secara medis kondisi ini dikenal sebagai abnormal uterine bleeding - perdarahan rahim yang tidak normal, bleeding between periods, intermenstrual bleeding - perdarahan di antara dua siklus menstruasi, dan metrorrhagia.
Berdasarkan data medis, menstruasi seharusnya berlangsung antara 2 - 10 hari; dan rata-rata perempuan mengalaminya antara 3 - 7 hari. Selama masa itu, darah yang dikeluarkan dari rahim adalah sebanyak 30 - 80 ml; atau sama dengan 2 - 8 sendok makan. Menstruasi terjadi secara berulang sesuai siklus setiap perempuan, paling sering 15 hari dan paling jarang setiap 45 hari.
Karenanya, saat terjadi spotting, sebaiknya segera pastikan bahwa bercak darah tersebut berasal dari saluran vagina, bukan dari saluran kemih, ataupun saluran pembuangan. Caranya adalah segera memeriksakan diri ke dokter. Jangan membersihkan vagina dengan cairan pembersih dengan harapan spotting juga dapat dibersihkan. Pada dasarnya spotting adalah proses alamiah, dan harus dibiarkan keluar namun perlu dipantau oleh dokter.
Spotting dapat terjadi karena berbagai hal, seperti; stres, perubahan kadar hormon reproduksi akibat penggunaan kontrasepsi, nutrisi yang buruk, olahraga berlebihan dan ekstrem, atau karena kekurangan cairan lubrikan saat melakukan hubungan seksual, karena pergesekan saat penetrasi. Biasanya, segera setelah masalah utama tertangani, maka spotting akan berhenti.
Selain kondisi di atas, jika spotting terjadi berkepanjangan, disertai nyeri bisa saja mengindikasikan gejala masalah kesehatan serius, seperti:
- Hamil anggur
- Fungsi tiroid yang rendah
- Trauma atau gangguan di permukaan vagina akibat hubungan seksual, infeksi, polip pada rahim, kutil genital, masuknya benda asing ke dalam saluran vagina, atau tumor.
- Prosedur kateterisasi
- Penggunaan obat-obatan
So, jangan biarkan spotting yang disertai gejala tak nyaman berlama-lama terjadi. Segeralah memeriksakan diri ke dokter; agar tertangani dengan baik.
- Topik Lainnya
- Perdarahan Menstruasi
- Siklus Menstruasi
- Kesehatan Reproduksi