Situs Warisan Budaya Dunia UNESCO 2020-2021

Situs Warisan Budaya Dunia UNESCO 2020-2021

2 menit baca

Pusat pengamatan matahari pra-sejarah di tengah gurun, jalur kereta api puluhan tahun yang membelah dua pegunungan di ketinggian, dan seni ukir batu berusia 7.000 tahun kini jadi tempat yang wajib dilindungi dan didatangi.

Setelah melakukan voting online selama beberapa waktu, UNESCO akhirnya berhasil memilih dan mengumumkan 33 situs warisan budaya dunia terbaru yang dilindunginya. Jumlah situs lebih banyak daripada biasa, karena merupakan daftar gabungan tahun 2021 dan 2020 yang tidak diumumkan akibat terhadang situasi pandemi.

Kriteria nominasi
UNESCO pertama kali menetapkan situs warisan budaya dunia di tahun 1978, ketika itu ditetapkan 2 lokasi, yaitu Taman Nasional Yellowstone dan Kepulauan Galapagos. Selanjutnya setiap tahun UNESCO melanjutkan upaya pelestarian di area-area yang dipilihnya. Kriteria utama lokasi yang akan dijadikan pilihan adalah memiliki nilai universal. Proses pemilihannya berlangsung sepanjang tahun, untuk kemudian dipilih oleh seluruh masyarakat dunia. Pulau Komodo di NTT menjalani proses yang sama pada tahun 1991.

Setelah situs tertentu dinyatakan sebagai situs warisan budaya dunia oleh UNESCO maka negara lokasi situs itu berada akan mendapatkan bantuan finansial dan saran pelestarian dari para ahli yang bekerja untuk UNESCO. Situs tersebut biasanya menjadi destinasi wisata. Sisi buruknya, setelah menjadi tujuan wisata situs-situs tersebut kebanjiran pengunjung dan berisiko terancam kehilangan status karena kondisi yang tidak terawat dan rusak.

Daftar nominasi situs warisan Unesco terbaru
Bertempat di Fuzhou, Cina, dan dihadiri oleh banyak pihak dari seluruh dunia secara online, pada tanggal 31 Juli 2021 UNESCO mengumumkan nominasi situs warisan budaya dunia tahun 2020 dan 2021. Ini daftar lengkapnya.

2020

*1. Turki: Bukit Arslantepe

*2. Peru: Kompleks Arkeoastronomi Chankillo [klik untuk dapat informasi lebih]

*3. Belgia/Belanda: Koloni Benevolence

*4. Prancis: Mercusuar Cordouan [klik untuk dapat informasi lebih]

*5. India: Candi Kakatiya Rudreshwara (Ramappa), Telangana

*6. Jerman: Mathildenhöhe Darmstadt

*7. Italia: Siklus lukisan dinding abad ke-14 di Padua

*8. Spanyol: Lanskap seni & pengetahuan Paseo del Prado and Buen Retiro

*9. China: Quanzhou: Emporium dunia Song-Yuan China

*10. Romania: Lanskap pertambangan Roșia Montană

*11. Brazil: Sítio Roberto Burle Marx

*12. Austria, Belgia, Ceko, Prancis, Jerman, Italia, Inggris dan Irlandia utara: Kota-kota dengan spa terbaik di Eropa

*13. Uruguai: Gereja Atlántida -- Karya Eladio Dieste

*14. Iran: Jalur kereta Trans-Iran

*15. Arab Saudi: Kawasan budaya Ḥimā

*16. Jepang: Pulau Amami-Oshima, Tokunoshima, bagian utara pulau Okinawa, dan pulau Iriomote

*17. Georgia: Hutan hujan dan lahan basah Colchic

*18. Korea selatan: Getbol, dataran pasang surut

*19. Thailand: Hutan Kaeng Krachan

2021

*1. Jordania: As-Salt - Kota keramahan dan toleransi

*2. Iran: Lanskap budaya Hawraman/Uramanat

*3. India: Dholavira: Kota Harappa

*4. Jerman/Belanda: Batas kekaisaran Romawi -- The Lower German Limes

*5. Jepang: Situs pra-sejarah Jomon di utara Jepang

*6. Prancis: Nice, kota musim dingin Riviera

*7. Chili: Pemukiman dan budaya mumifikasi Chinchorro di Arica dan Parinacota

*8. Jerman: Situs ShUM di Speyer, Worms dan Mainz

*9. Côte d'Ivoire: Masjid bergaya Sudan di utara Côte d'Ivoire

*10. Italia: Portico di Bologna [klik untuk dapat informasi lebih]

*11. Slovenia: Karya Jože Plečnik di Ljubljana -- Desain perkotaan yang manusiawi

*12. Inggris: Lanskap prasasti di barat laut Wales

*13. Rusia: Pahatan batu di Danau Onega dan Laut Putih [klik untuk dapat informasi lebih]

*14. Gabon: Taman nasional Ivindo

Saat pandemi terkendali dan punya kesempatan traveling, Anda punya alternatif tujuan yang menarik!

Image: UNESCO