Serba-serbi Testpack

Serba-serbi Testpack

1 menit baca

Alat uji kehamilan instan seringkali dianggap tak akurat mengecek kehamilan. Padahal bisa sangat mungkin hasil tes tak akurat skibat cara penggunaan yang tidak tepat.

Alat uji kehamilan instan dibuat dengan tujuan mendeteksi kehamilan pada tahap dini. Agar ibu menyadari kehamilannya, bisa memberi perawatan terbaik, agar janin tumbuh sehat.

Cara kerja
Alat uji kehamilan instan bekerja dengan mengukur kadar hormon pertumbuhan yang dikenal sebagai hCG di dalam urin. Jika seorang perempuan hamil, hCG di dalam urinnya cukup tinggi di pagi hari. Segera setelah alat uji kehamilan instan bersentuhan dengan urin, akan bereaksi. Kemudian menunjukkan tanda tertentu, yang mengindikasikan ditemukan atau justru tidak hCG di dalam urin.

Sebenarnya tes darah yang dilakukan di laboratorium juga bekerja dengan cara yang sama, yaitu mendeteksi kadar hCG. Tetapi tes darah memiliki kelebihan bisa mendeteksi usia janin bertumbuh di dalam rahim seorang ibu.

Jenis Testpack
Hingga kini, ditemukan 2 jenis alat uji kehamilan instan yang beredar di pasaran:

  1. Alat yang digunakan dengan cara memaparkannya pada aliran urin saat pertama berkemih di pagi hari selama beberapa saat. Jenis alat ini sangat umum digunakan, karena dijual bebas di apotek, dan penggunaannya mudah.
  2. Alat yang digunakan dengan cara membubuhi beberapa tetes urin pada bagian detektor

Akurat, hanya bila...
Seringkali hal yang dipertanyakan tentang alat uji kehamilan instan ini adalah: Seberapa akuratkah hasil ujinya? Hingga saat ini, para produsen menjamin bahwa keakuratan alat ini bisa mencapai 95%, jika:

  • Digunakan sesuai aturan yang tertera pada kemasan. Jika tidak, sangat besar kemungkinan hasil yang didapatkan tidak akurat
  • Pastikan saran pemakaian yang berhubungan dengan waktu penggunaan. Beberapa alat disarankan untuk digunakan setelah beberapa hari terlambat haid, tetapi ada alat yang bisa digunakan pada hari pertama terlambat haid. Hal ini disebabkan setiap alat uji kehamilan instan dibuat dengan kemampuan yang berbeda untuk menangkap kadar hCG di dalam tubuh – sesuai tingkat kadar hormon tersebut.