Menyiasati Siklus Tak Teratur

Menyiasati Siklus Tak Teratur

1 menit baca

Siklus menstruasi yang tidak teratur dapat berarti; panjang siklus berubah, lama menstruasi berubah, dan volume darah menjadi lebih banyak atau lebih sedikit dibandingkan biasa.

Kondisi menstruasi yang tidak teratur, bisa berarti panjang siklus berubah, lama menstruasi berubah, dan volume darah menjadi lebih banyak atau lebih sedikit dibandingkan kondisi biasa. Tetapi tahukah bahwa kondisi tersebut bisa saja dialami, dan seringkali tidak menandakan adanya gangguan kesehatan apapun?

Rata-rata siklus menstruasi perempuan berulang setiap 28 - 30 hari, dan rata-rata menstruasi berlangsung 5 - 7 hari. Sebaiknya informasi ini dicermati baik, baik. Data tersebut merupakan data rata-rata, atau siklus yang dialami kebanyakan perempuan. Berdasarkan fakta medis, siklus menstruasi normal dapat berulang setiap 15 hari (siklus paling pendek) dan 45 hari (siklus paling panjang).

Jika siklus menstruasi Anda tiba-tiba berubah, demikian pun lama menstruasi, jangan cemas. Perempuan bisa mengalami hal ini karena disebabkan oleh kekacauan hormon dan cara mengatasinya terkategori sangat sederhana.

Mengapa menstruasi terlambat? Siklus menstruasi diatur oleh keseimbangan kadar hormon. Jika kondisi hormon tidak seimbang, maka siklus akan terganggu, demikian halnya aliran darah menstruasi. Kondisi paling umum yang menyebabkan ketidakseimbangan kadar hormon adalah:

  • Stres dan pola hidup yang sibuk dapat memicu produksi hormon stres, yang diketahui mengganggu siklus dan menyebabkan keterlambatan menstruasi.
  • Makanan dan pola makan yang tidak sehat dapat memengaruhi siklus. Sama halnya dengan pertambahan atau pengurangan berat badan yang drastis terjadi.
  • Kontrasepsi; metode pencegahan pembuahan yang menggunakan hormol seperti pil, atau suntik dapat memengaruhi siklus menstruasi.

Ada banyak cara untuk menyeimbangkan hormon dan menyiasati siklus menstruasi yang tidak teratur. Namun dua hal yang paling disarankan adalah:

  1. Lakukan relaksasi agar tubuh tidak mengalami stres. Yoga adalah olahtubuh yang sangat baik untuk meredakan ketegangan. Tapi aktivitas santai lain, bisa dilakukan, seperti mendengarkan musik, membaca buku atau berendam di air hangat.
  2. Miliki pola makan sehat. Makanan adalah sumber energi tubuh, dan mengonsumsi makanan sehat, akan membuat tubuh kita pun sehat. Mencukupi kebutuhan vitamin tubuh selama menstruasi, adalah hal yang sangat penting.

Namun, Andalah yang paling mengenal tubuh sendiri. Jika mengalami keterlambatan menstruasi, disertai gejala-gejala tertentu, segeralah berkonsultasi dengan dokter Obgyn, agar mendapatkan penanganan yang lebih tepat.

Photo by Haley Phelps on Unsplash