Bagian dari pola hidup yang penting adalah pola makan. Bukan hanya porsi dan frekuensi makan yang perlu diperhatikan, melainkan juga jenis-jenis makanan. Menurut para ahli nutrisi, sebaiknya 4 bahan makanan ini dihindari saat Anda dan pasangan sedang merencanakan kehamilan. Jenis makanan tersebut adalah:

1. Kafein
Kafein adalah zat yang ditemukan di dalam kopi, teh, cokelat, minuman berkarbonasi juga obat-obatan. Asupan kafein yang berlebihan diketahui dapat menyebabkan berat bayi lahir rendah. Tetapi beberapa penelitian menunjukkan hasil bahwa jika dikonsumsi hanya sedikit kafein tidak berdampak. Di sisi lain, hasil penelitian menunjukkan bahwa kafein dalam kadar berapapun sangat tidak dianjurkan saat kehamilan, demi kesehatan pertumbuhan janin. Tetapi karena Anda belum hamil, atau masih dalam tahapan merencanakan kehamilan, sebaiknya batasi konsumsi kafein agar potensi pembuahan meningkat.

2. Alkohol
Jenis minuman ini diketahui tidak berdampak baik bagi pertumbuhan janin. Alkohol yang masuk ke dalam tubuh, dapat sampai ke janin melalui aliran darah di saluran makanan. Alkohol diketahui berdampak memperlambat pertumbuhan janin, menyebabkan cacat lahir, dan gangguan pertumbuhan otak. Fetal alcohol specturm disorders, dapat dialami anak-anak yang ibunya mengonsumsi alkohol di masa pembentukan dan kehamilan. Gangguan yang dialami sangat beragam, mulai dari cacat pada wajah hingga gangguan sistem syaraf. Karena alasan inilah ibu yang sedang merencanakan kehamilan atau hamil dianjurkan untuk menghindari alkohol.

3. Keju lembut
Ibu yang sedang merencanakan kehamilan dan ibu hamil sebaiknya menghindari konsumsi keju lembut non-pasteurisasi, seperti Keju Brie, Cemembert, Queso Fresco, Queso Blanco, Feta, dan Keju dari susu Kambing. Jenis keju ini dapat mengandung listeria, sejenis bakteri yang berbahaya bagi janin pada masa pertumbuhannya. Listeria juga ditemukan dalam susu hasil peternakan non-pasteurisasi. Karenanya jika akan membeli keju, sebaiknya ibu memastikan lebih dulu keterangan yang tertera pada kemasan.

4. Daging mentah/setengah matang
Daging adalah salah satu sumber listeria, dan karenanya sangat direkomendasikan agar ibu yang sedang merencanakan kehamilan atau bahkan sudah hamil tidak mengonsumsi daging mentah atau setengah matang. Sebaiknya daging dimasak hingga 160 C (dikukus). Daging mentah atau setengah matang bisa mengandung parasit toxoplasmosis yang menyebabkan cacat lahir pada bayi.

Tak banyak bukan yang perlu dihindari?! Jika Anda ingin memiliki janin yang kuat, maka patuhilah anjuran ini.

Photo by Racool_studio on Freepik