Tanpa disadari, PMS yang dialami dapat mengganggu kualitas hidup seorang perempuan. Berdasarkan hasil penelitian The American College of Obstetricians and Gynecologists, yang diterbitkan akhir tahun lalu, setidaknya 85% perempuan mengalami PMS. 5% di antaranya mengalami gejala PMS yang relatif berat, atau dikenal sebagai PMDD. Tak heran jika para ahli menyarankan agar PMS diatasi agar hidup seorang perempuan lebih nyaman.

Jika Anda adalah salah satu dari jutaan perempuan yang mengalami PMS, sebaiknya Anda tahu bahwa ada cara mengatasi PMS ini, dan sebaiknya tetap dilakukan di bawah pengawasan dokter:

• Kalsium. Telah dipastikan bahwa 600mg suplemen Kalsium, yang dikonsumsi dua kali sehari, dapat meredakan PMS.
• Olahraga. Lakukan saja olahraga yang disukai, seperti; berenang, jogging, yoga, atau berdansa setidaknya setiap 30 menit sehari, maka gejolak emosi PMS, akan mereda.
• Asam lemak. Sebuah penelitian yang telah diterbitkan di jurnal terbatas, Reproductive Health menjelaskan bahwa perempuan yang mengonsumsi suplemen berisi 3 jenis asam lemak tertentu, mengalami PMS yang lebih ringan. Asam lemak bisa didapatkan dari makanan segar, seperti; telur, kacang, minyak sayur dan ikan.
• Minyak ikan. Lengkapi asupan vitamin harian dengan tablet/pil minyak ikan
• Asam folat. Konsumsi kelompok vitamin B yang cukup, terlebih asam folat, akan meringankan PMS yang dialami.
• Tidur. Pola tidur yang kacau; terbangun hingga tengah malam, dan tidur sepanjang siang, diketahui memperburuk gejala pra-menstruasi, termasuk emosi. Jika Anda mengalami gangguan tidur, dan tidak dapat mengatasinya, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan penanganan medis yang tepat.
• Kedelai dan berbagai olahannya, seperti tahu, tempe; jika dikonsumsi secara teratur, bisa mengatasi berbagai gejala PMS.

Photo By Lesly Juarez On Unsplash