- Depan >
- Kelana >
- Budaya dan Seni >
- Fakta Menarik tentang Sang Ratu Sungai Nil

Fakta Menarik tentang Sang Ratu Sungai Nil
Kisah tentang kecantikan Kleopatra mengalir melintasi batas geografis dan waktu. Ia dikenal sangat rupawan, hingga membuat Kaisar Romawi bertekuk lutut.
Kleopatra dikenal sejarah sebagai salah satu perempuan paling berkuasa di dunia. Kisah tentang sang Ratu Mesir yang hidup di antara tahun 70/69SM hingga 30SM (meninggal pada usia 40 tahun) ini "dihidupkan" berulang-ulang dalam bentuk pertunjukan teater, opera dan film. Namun selain hal-hal umum yang diketahui, ada beberapa fakta menarik yang tidak sering dibicarakan.
1..Kleopatra bukan orang Mesir
Kleopatra memang lahir di Mesir, namun keluarganya dengan mudah ditelusuri berasal dari Yunani dari garis keturunan Ptolemeus I Soter, salah satu jenderal Alexander Agung. Ptolemeus mengambil alih pemerintahan Mesir setelah kematian Alexander Agung pada 323SM, dan dia menurunkan dinasti penguasa berbahasa Yunani yang berkuasa di Mesir selama hampir tiga abad. Meskipun bukan etnis Mesir, Kleopatra memeluk banyak adat istiadat kuno Mesir dan merupakan anggota pertama dari garis Ptolemeus yang mempelajari bahasa Mesir.
2. Kecantikan bukan modal utama Kleopatra
Propaganda Romawi melukiskan Kleopatra sebagai perempuan penggoda yang menggunakan daya tarik fisiknya sebagai senjata politik, tetapi kecerdasan adalah magnetnya. Kleopatra diketahui sebagai poliglot - orang yang fasih berbicara dalam beberapa bahasa - memahami dasar-dasar matematika, filsafat, astronomi, dan mampu mengguasai teknik berpidato dengan baik. Sumber-sumber sejarah Mesir mencatatnya sebagai seorang penguasa "yang mengangkat derajat sarjana dan menikmati kebersamaan mereka."
3. Kleopatra berada di Roma saat Julius Caesar Dibunuh
Kleopatra datang ke Roma untuk tinggal bersama Julius Caesar sejak tahun 46SM, kedatangannya memicu kontroversi. Namun Caesar sama sekali tidak menyembunyikan hubungan di antara mereka; bahkan kedatangan Kleopatra ke Roma disertai arak-arakan yang memamerkan anak lelaki mereka Caesarion. Kleopatra melarikan diri ketika Julius Caesar dibunuh. Namun ia meninggalkan jejak yang penting di Roma; potongan rambut eksotis dan perhiasan mutiara yang menjadi tren mode para perempuan bangsawan di Roma pada saat itu.
4. Kleopatra punya klub minum bersama Mark Antony
Hubungan asmara Kleopatra dengan Jenderal Romawi Mark Antony diawali pada tahun 41SM. Kleopatra membutuhkan Antony untuk melindungi mahkotanya dan mempertahankan kemerdekaan Mesir, sementara Antony membutuhkan akses ke kekayaan dan sumber daya Mesir. Namun mereka juga dikenal saling menyukai. Menurut sumber kuno, pasangan penguasa ini menghabiskan musim dingin tahun 41-40SM bersama dan sekelompok teman yang bisa diajak minum-minum. Mereka melewatkan malam-malam dengan pesta minum anggur. Jika bosan, mereka sering berkeliaran ke jalan-jalan Alexandria dengan menyamar dan berbicara dengan rakyat tanpa dikenali.
5. Pemimpin armada laut
Pasangan Kleopatra dan Mark Antony akhirnya menikah dan memiliki 3 orang anak. Namun kebersamaan pasangan ini dianggap sebagai skandal oleh Kekaisaran Romawi. Saingan Mark Antony, Oktavianus, melakukan propaganda yang menggambarkan Mark Antony sebagai pengkhianat yang digoda Ratu Mesir, dan pada 32SM, Senat Romawi menyatakan perang terhadap Mesir. Konflik tersebut mencapai klimaksnya pada tahun 31SM, dalam pertempuran laut yang terkenal di Actium. Kleopatra langsung memimpin beberapa lusin kapal perang Mesir ke medan pertempuran bersama armada Antony, tetapi mereka bukan tandingan angkatan laut Romawi. Kleopatra dan Antony kalah dan terpaksa melarikan diri pulang ke Mesir.
Sumber: history.com
Source: The Movie Cleopatra, 1963