Cermat Merawat Vagina

Cermat Merawat Vagina

1 menit baca

Organ intim perempuan ini terdiri atas banyak lipatan kulit, sehingga mudah alami lembap. Diperlukan ketelitian untuk menjaga kesehatannya.

Menjaga kesehatan vagina tidak sekadar memastikannya bersih dan kering setiap kali sehabis berkemih, atau tidak lembap selama menstruasi. Langkah ini melibatkan seluruh pola hidup kita.

  • Bawa selalu tisu lembut tanpa pewangi untuk mengeringkan diri setelah menggunakan toilet di tempat umum. Keringkan dengan gerakan menekan lembut, dari arah depan ke belakang berulang-ulang.
  • Semprotan antiseptik dapat membantu memperkecil risiko infeksi yang disebabkan oleh penggunaan toilet bersama. Semprotkan di area duduk toilet, kemudian keringkan dengan tisu sebelum digunakan.
  • Hindari menggunakan produk pembersih, atau produk lain yang mengandung pewangi, karena bisa memicu iritasi. Jika Anda terganggu oleh aroma vagina yang tidak wajar, segera ke dokter agar mendapatkan obat yang tepat.
  • Pastikan kuku tidak panjang, sehingga bisa membersihkan area vagina dengan baik tanpa luka goresan. Di saat mandi sore, secara khusus bersihkan dengan air hangat lipatan-lipatan kulit di area tersebut. Kemudian keringkan hingga benar-benar kering setelah mandi. Membersihkan vagina dengan air hangat, juga diketahui membantu meredakan sensasi terbakar dan gatal pada saat terjadi infeksi
  • Konsumsi banyak air untuk mengencerkan urin. karena urin mengandung unsur kimia yang bisa memicu iritasi di area kulit yang senstitif itu.
  • Ganti pembalut tidak lebih dari 4 jam, atau setiap kali setelah berkemih dan setelah mandi pada saat menstruasi.
  • Rapikan bulu pubis dengan gunting, hindari mencukur atau menghabiskan bulu pubis, karena bulu ini memiliki fungsi melindungi vagina.

Photo by Atlas Company on Freepik