Bersih-bersih dengan Cuka

Bersih-bersih dengan Cuka

1 menit baca

Tak sekadar digunakan untuk menghilangkan bau amis pada ikan. Cuka adalah agen pembersih yang dapat diandalkan.

Manfaat cuka sebagai pembersih sebenarnya sudah lama diketahui tapi, seringkali terlupakan karena cairan pembersih siap pakai lebih menarik perhatian. Padahal sebagai pembersih, cuka memiliki kelebihan: non-toxic alias tidak mengandung racun, dan dapat disimpan dalam waktu relatif lama. Jadi, mulailah memanfaatkan cuka untuk membersihkan beberapa benda di rumah Anda.

o Jendela kinclong. Tak perlu membeli cairan pembersih jendela, karena Anda bisa membersihkan kaca jendela dengan formula pembersih yang Anda buat sendiri. Buatlah larutan cuka dan air dengan takaran 1:1 kemudian masukkan ke dalam botol plastik yang dilengkapi semprotan. Segera semprotkan pada kaca jendela, dan seka dengan lap bersih, kemudian gunakan sejenis lap kulit yang biasa digunakan untuk mengilapkan kendaraan (chamois) agar jendela rumah Anda semakin bersinar.
o Kamar mandi bersih tak bercela. Anda bisa menggunakan campuran cuka yang sama persis untuk membersihkan kaca jendela, pada seluruh bagian kamar mandi. Semprotkan ke permukaan keramik di lantai, bak mandi, keran; kemudian bilas dengan air bersih.
o Gelas bening tak bernoda. Gelas bening berubah buram karena termakan usia? Jangan dibuang. Sediakan wadah plastik, masukkan gelas, dan tuangkan hingga seluruh gelas terendam. Biarkan selama 5 menit. Saat diangkat, gelas kembali bening tak bernoda.
o Buah dan sayur bebas pestisida. Cuka akan membersihkan bakteri dan residu pestisida dari permukaan buah dan sayur. Agar manfaatnya sempurna tanpa membahayakan kesehatan, buatlah larutan cuka-air dengan perbandingan 1 bagian cuka dan 3 bagian air. Masukkan ke dalam botol spray dan semprotkan cuka pada buah dan sayur yang baru saja Anda beli. Setelah itu, segera bilas buah dan sayur dengan air bersih.

Photo by Jonathan Pielmayer on Unsplash