Aroma Organ Genital

Aroma Organ Genital

1 menit baca

Organ genital perempuan memiliki sistem pembersih alami. Tidak dibutuhkan cairan pembersih bahkan pewangi untuk merawat organ intim ini.

Apakah kita membutuhkan cairan pewangi dan penyegar untuk membersihkan organ genital? Agar tidak berbau menusuk dan selalu segar? Sepertinya ini adalah pertanyaan banyak umum perempuan. Kita cemas, jangan-jangan aroma organ genital kita tercium oleh orang yang ada di sekitar kita.

Kenyataannya, dalam kondisi normal aroma organ genital tidak akan tercium oleh siapa pun di sekitar kita. Bahkan dalam kondisi ketika seseorang mengalami infeksi vaginosis, dan cairan vagina mengeluarkan cairan yang berbau tajam, hingga membutuhkan bantuan dokter, tidak akan ada orang lain yang dapat membaui aroma tersebut.

Menjaga kebersihan organ genital, tak berarti membuatnya menjadi harum. Lakukan cara berikut ini, agar senantiasa bersih dan segar:

  • Bersihkan sehari sekali dengan sabun lembut dan air hangat. Lebih baik lakukan pada saat mandi sore hari. Selain karena air hangat menciptakan efek relaks, air hangat juga memberi sensasi segar dan bersih.
  • Kenakan celana dalam katun, jenis tekstil yang terbuat dari serat alami, sehingga kulit tetap dapat bernapas, sirkulasi udara lancar, dan lebih segar.
  • Selama menstruasi, gantilah pembalut setiap 4 jam.
  • Sediakan celana dalam cadangan di dalam tas ketika bepergian, agar Anda bisa mengganti celana yang sedang dikenakan jika ternoda darah menstruasi.

Photo by Andrew Small on Unsplash