
13 Kesalahan Turis Saat Liburan di Islandia (Part 1)
Liburan adalah momen yang dinanti saat Anda jenuh #dirumahaja. Manfaatkan saja periode ini untuk riset destinasi liburan selanjutnya. Cek Islandia, yuk!
Saat periode #dirumahaja dan pandemi virus corona CoViD-19 berakhir, Anda mungkin akan langsung membeli tiket untuk berlibur! Islandia adalah destinasi yang menarik dan sedang populer. Negara pulau Nordik ini menawarkan beberapa pemandangan alam terindah di dunia dengan gletser, air terjun, pantai berpasir hitam, geyser, dan lainnya. Anda juga bisa menjelajahi kota Reykjavík yang trendi, menikmati spa panas bumi Blue Lagoon yang populer, dan mengikuti rute wisata Golden Circle.
Kabar baik, penduduk Islandia telah membuat daftar kesalahan yang sering dilakukan turis saat berlibur di Islandia. Baca informasi di bawah ini agar Anda terhindar dari kecerobohan yang sama dengan turis lain.
- Membeli air mineral dengan kemasan botol. Islandia diberkati dengan sumber air minum terbaik di dunia dan bisa dinikmati langsung dari keran yang tersedia secara gratis. Jadi Anda tidak perlu memborong air kemasan karena plastik berdampak buruk bagi lingkungan.
- Lupa pakaian lapisan penghangat dan tahan air. Jangan tertipu oleh ramalan cuaca di Islandia karena akan selalu berubah setiap menit, bahkan saat Anda berkunjung selama musim panas.
- Memadatkan aktivitas dalam periode yang singkat. Kombinasi antara jarak tempuh, ragam kegiatan, kondisi jalan sempit, dan cuaca yang tidak dapat diprediksi di Islandia membuat Anda harus mempersiapkan dispensasi waktu pada jadwal perjalanan.
- Tidak menghargai cuaca. Anda harus menyadari betapa parahnya cuaca di Islandia di musim dingin, yaitu kekuatan angin dan kecepatan perubahan cuaca pada hari yang sama. Anda harus selalu memperhatikan informasi dari ahli meteorologi dan otoritas perlindungan sipil Islandia selama berlibur agar Anda tetap siaga dan aman.
- Membeli alkohol mahal di supermarket. Ada toko alkohol khusus di seluruh Islandia, yang disebut Vínbúnbin. Harga alkohol di Islandia memang relatif mahal, tetapi Anda bisa memanfaatkan promo happy hour.
- Tidak mandi sebelum berenang. Anda harus mandi dengan sabun untuk membersihkan seluruh bagian tubuh Anda sebelum berenang. Pastikan rambut Anda dikuncir jika mempunyai rambut panjang.
- Tidak mencoba makanan asli Islandia. Islandia memiliki beberapa daerah pemancingan terluas di dunia dan restoran yang dikelola oleh koki handal. Anda harus mencoba ikan segarnya! Di samping itu, Islandia juga kaya akan domba yang berkeliaran bebas di pegunungan sepanjang musim panas, memakan tumbuhan liar dan rumput. Anda juga bisa mencicipi olahan domba khas mereka.
- Memberi tip di restoran. Ini adalah sesuatu yang tidak pernah dilakukan oleh penduduk setempat jadi Anda tidak perlu memberikan tip ke pelayan.
- Menyewa mobil tanpa pengalaman mengemudi di musim dingin. Anda bisa mendapatkan risiko tidak terduga yang mungkin akan merusak momen liburan maka lebih baik bergabung dengan tur bus atau tur pribadi.
- Tidak memeriksa penutupan jalan. Anda bisa mengakses www.road.is untuk mengecek kondisi dan penutupan jalan, terutama di musim dingin.
- Percaya buta dengan Google Maps atau sistem navigasi lainnya. Aplikasi ini dapat mengarahkan Anda melewati jalan yang tidak diperuntukkan bagi mobil Anda. Sebaiknya Anda kroscek dengan panduan penduduk setempat karena layanan penyelamatan darurat di Islandia sangat mahal.
- Mencelupkan kepala ke Blue Lagoon. Jangan lakukan ini karena rambut Anda seketika akan terasa seperti jerami.
- Membawa payung. Kondisi cuaca di Islandia adalah berangin sehingga percuma Anda menggunakan payung.
Jika Anda penasaran dengan informasi selanjutnya, simak 11 Kesalahan Turis Saat Liburan di Islandia (Part 2) yah!
Sumber: Huffpost
Photo by Jeff Sheldon on Unsplash
- Topik Lainnya
- Islandia