10 Manfaat Utama Jalan Kaki

10 Manfaat Utama Jalan Kaki

2 menit baca

Ingin sehat, panjang umur dan awet muda? Anda tinggal jalan kaki saja...

30 menit jalan kaki dalam sehari, menurut penelitian, akan membuat seseorang sehat; tekanan darah stabil, menurunkan risiko berbagai penyakit kronis, daya ingat tajam, dan merasa lebih bahagia. Tidak percaya hal mudah ini bermanfaat besar? Telusuri berbagai hasil penelitian tentang manfaat jalan kaki ini.

  1. Memperbaiki mood. Berbagai penelitian menemukan bahwa berjalan secara teratur membuat seseorang lebih tenang, tidak mudah marah; terlebih lagi jika route jalan Anda melewati kawasan hijau dan terkena sinar matahari. Aktivitas ini akan sangat membantu mengatasi depresi.
  2. Membakar kalori dan menurunkan berat badan. Kebanyakan pejalan kaki menemukan celana mereka longgar di bagian pinggang sekalipun angka timbangan tidak banyak berkurang. Hal ini terjadi karena jalan kaki teratur memperbaiki respons tubuh terhadap insulin, yang mengikis lemak perut. Berjalan kaki yang dilakukan 30 menit setiap hari, adalah jenis olahraga low impact paling efektif untuk meningkatkan metabolisme dengan membakar kalori berlebih dan mencegah kehilangan otot, dua hal yang sangat penting dilakukan seiring pertambahan usia.
  3. Menurunkan risiko penyakit kronis. The American Diabetic Association menjelaskan bahwa berjalan menurunkan kadar gula darah juga keseluruhan risiko diabetes. Para peneliti di the University of Boulder Colorado dan the University of Tennessee menemukan bahwa berjalan secara teratur menurunkan tekanan darah hingga 11 poin dan menurunkan risiko stroke 20-40%.
  4. Mencegah varises. Seiring pertambahan usia, risiko seseorang mengalami varises akan meningkat. Namun jalan kaki telah terbukti mencegah munculnya varises ke permukaan kulit. Sistem pembuluh darah termasuk bagian sirkulasi dikenal sebagai 'jantung kedua' yang terdiri dari otot, pembuluh darah dan banyak katup yang terdapat di betis dan kaki," urainya. "Sistem ini bekerja mendorong darah kembali ke jantung dan paru-paru, dan berjalan menguatkan otot kaki, meningkatkan aliran darah yang sehat.”
    1.** Sistem pencernaan sehat**. Berjalan yang dilakukan secara rutin diketahui memperbaiki gerakan usus dan pencernaan. Hal ini disebabkan karena berjalan menggunakan otot perut, mendorong pergerakan di sistem pencernaan sehingga mengoptimalkan sistem pembuangan dan mendorong racun keluar dari dalam tubuh.
  5. Memicu kreativitas. Sebuah laporan penelitian yang diterbitkan oleh the Journal of Experimental Psychology, Learing, Memory and Cognition pada tahun 2014 menyatakan bahwa berjalan memicu kreativitas. Para peneliti menyelenggarakan uji berpikir kreatif pada responden yang duduk dan yang berjalan. Ditemukan bahwa kelompok pejalan berpikir dan mencari solusi dengan cara yang lebih kreatif dibandingkan responden yang duduk.
  6. Meredakan nyeri sendi. Penelitian membuktikan bahwa berjalan setidaknya 10 menit setiap hari dapat mencegah kecacatan dan nyeri akibat arthritis pada usia senja. Hal ini telah dibuktikan melalui sebuah penelitian terhadap 1.564 warga senior. Mereka diminta berjalan setengah jam setiap minggu. Responden yang tidak melakukan hal tersebut dilaporkan berjalan terlalu lama dan memiliki gangguan aktivitas rutin di pagi hari, sementara responden yang melakukan dan menjadikan berjalan sebagai rutinitas, memiliki kemampuan gerak yang lebih baik.
  7. Daya tahan tubuh meningkat. Berjalan bisa menurunkan risiko berbagai sakit serius. Sebuah hasil penelitian yang dilansir Arthritis Research & Therapy menjelaskan bahwa melakukan latihan jalan interval dengan intensitas tinggi dapat memperbaiki fungsi kekebalan tubuh pada orang dewasa berusia lanjut yang mengalami rheumatoid arthritis, pembengkakan pada sendi. Penelitian terakhir tentang penyakit pernapasan kronis juga menunjukkan bahwa berjalan dapat membantu pasien COPD (Chronic Obstructive Pulmonary Disease) menurunkan risiko sakit dan kematian.
  8. Panjang umur. Sebuah penelitian yang dirilis oleh the Journal of the American Geriatrics Society menunjukkan bahwa seseorang berusia antara 70 dan 90 yang beraktivitas di luar rumah hidup lebih lama dibandingkan yang tidak ke luar rumah. Tetap aktif juga membantu Anda tetap berhubungan dengan orang-orang terkasih dan teman yang memberi dukungan emosional, yang sangat dibutuhkan di usia ini.
  9. Tidur lebih nyenyak. Jika Anda berolahraga secara teratur, termasuk jalan kaki, maka Anda akan lebih mudah dan lebih nyenyak tidur di malam hari. Selain itu, jalan kaki juga membantu meredakan nyeri dan stres, yang bisa menyebabkan gangguan tidur.

Photo by Henry Xu on Unsplash